JANGAN AMBIL NYAWANYA

TUHAN..
jangan kau ambil nyawanya,,
aku sangat menyayanginya,,
seperti,,
hujan menyayangi bumi..
seperti bulan menyanyangi bintang..

Tuhan..
jangan kau ambil semua ingatanya,,
biarkanlah setitik ingatannya,,
untuk mengingat diriku..
aku ngak sanggup kehilangan dirinya...

Tuhan..
biarkan senyum ini selalu keluar di bibirnya..
jangan pernah kau ambil darinya..

Tuhan..
aku tidak ingin melihat air matanya..
karena..
karena air matanya juga air mataku
..kesedihanya juga kesedihanku..

Tuhan..
hanya dia yang aku punya di dunia ini,,
dia sumber kebahagiaanku..
hanya dia yang bisa mengisi hatiku.
hanya dia yang membuat aku hidup di dunia ini..
dialah sumber dari segalaya..

Tuhan..
setitik harapan ku untuknya,,
biarkanlah dia mengingat diriku..
sebelum dia melupakan semuanya..
di saat itu terjadi,,dia masih ingat kalau ada aku yang selalu ada untuk dia..


Tuhan..
setitik harapan ini ku tuliskan..
dalam catatanku ini..
agar engkau bisa melihat dan membaca..
betapa aku  menyayanginya..
di atas dunia ini...

ingatlah diriku selalu..
jangan pernah kau lupakan diriku..
karena aku tidak bisa tanpa tanpamu..

Tuhan...
di saat dia pergi..
dia masih mengingatku,,
di sisa usianya...
terima kasih tuhan..
semaga kau mendengar dan membaca..
apa yang ku tulis dan mengerti apa yang ku rasakan..

Tuhan..
inilah sepenggal ceritaku...
apa yang ku rasakan untuknya..
aku harap ada setitik cahaya bintang..
untukku dan dirinya suatu saat kelak..


                       by; dhony efendi