Sabtu, 09 November 2013

Engkau malaikatku ayah.. ibu..

 ayah,,,ibu...
sungguh aku beruntung memilikimu..
engkau selalu membuatku tersenyum..
engkau selalu membimbing tanganku kemanapun engkau pergi..
engkau tidakan pernah membiarkan aku sedih...

ayah,,ibu..
engkau selalu mendahulukan anakmu..
engkau membiarkan makan anakmu,,padahal perutmu sangat lapar,,
engkau selalu bilang..
makanlah nak ayah dan ibu ngak lapar..
engkau selalu menjagaku tengah malam padahal sudah ngantuk..
engkau selalu bilang..
tidurlah nak ayah dan ibu belum ngantuk,,

ayah,,ibu,,
kenapa engkau bohong,,?
engkau membiarkan anakmu bahagia padahal hatimu ngak bahagia,,,
kapan engkau memperhatikan dirimu,,?
aku tau kebahagiaan anakmu adalah kebahagiaanmu..

ayah..ibu..
engkau cahaya hidupku..engkau jadi lilin untuk anakmu..
engkau biarkan dirimu terbakar demi anakmu..
engkau ngak taukan,,semangkin lama lilin itu akan habis..
aku ngak mau engkau jadi lilin..aku takut kehilangan cahayamu..

ayah,,ibu,,
sekarang waktu sudah senja untukmu..
aku takut waktu malam itu datang padamu...
aku takut kehilangan cahayamu..

ayah,,ibu,,
sekarang izinkanlah anakmu,,
jadi lilin untukmu..aku ikhlas terbakar untukmu...
aku ingin melihat engkau bahagia..
aku tidak ingin melihat kebohonganmu lagi..
kebohongan demi kebahagiaan anakmu,,

sekarang anakmu sudah dewasa..
ayah,,ibu....
lihatlah..
ini anakmu yang engkau besarkan dari keringatmu..
engkau korban semua demi anakmu...
tanpa memperdulikan kebahagiaanmu,,

tuhan..
terima kasih engkau mengirimkan..
dua malaikat terindah dalam hidupku,,
yang selalu menjagaku..
dia adalah surgaku..

terima kasih tuhan..
dua malaikat yang berhati mulia engkau kirimkan..
untukku..

ayah..ibu...
engkau malaikat hidup..

From : Dhony Efendi

0 komentar:

Posting Komentar

Pages